Jika seseorang yang berasal dari satu
negara menjadi presiden di negaranya sendiri, hal itu adalah hal biasa.
Namun, jika orang tersebut tidak berasal dari negara tersebut namun
berhasil menjadi presiden di negara itu, hal ini barulah luar biasa.
Peristiwa langkah itu di alami oleh Yusof
bin Ishak, seorang Sumatera Barat yang menjadi presiden Singapura.
Bahkan Yusof yang menutup usia di umur 60 tahun itu merupakan presiden
pertama Singapura. Yang semakin membanggakan, wajah Yusof pun di
abadikan pada pecahan-pecahan uang Singapura.
Pada tanggal 3 Desember 1959, Yusof
memang telah menjadi warga Singapura, di lantik sebagai kepala negara
atau di sebut “Yang di-Pertuan Negara Singapura”. Kemudian pada tanggal 9
Agustus 1965 saat Singapura keluar dari Federasi Malaysia dan merdeka,
status ia berubah menjadi presiden hingga tahun 1970.
0 komentar:
Posting Komentar